Senin, 25 Agustus 2025

Selasa, 26 Agustus 2025

     


Hari/Tanggal : Selasa, 26 Agustus 2025

Fase/Kelas : B/ 3 A

Sekolah : SD Al Azhar 3 Bandar Lampung 

Pelajaran : B.indo, PKN, MTK

Metode : diskusi, kerja kelompok, praktik jual beli sederhana dengan uang

Media : Video Pembelajaran, uang palsu


Bahasa Indonesia
Capaian Pembelajaran : 
Murid mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang di bacakan dan atau di dengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik di lingkungan sekitar. peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang di bacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran: 

  • 1.3 Murid mampu memahami instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik di lingkungan.

Alur Tujuan Pembelajaran:
Murid dapat berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/ gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat (berbicara, mempresentasikan, dan wawancara).
Materi:

1. Pengertian Ide Pokok

  • Ide pokok adalah gagasan utama atau inti dari suatu bacaan/ucapan.

  • Ide pokok biasanya menjawab pertanyaan: “Apa yang sedang dibicarakan?”

Contoh:
Teks: “Hari Minggu lalu, sekolah kami mengadakan kegiatan gotong royong membersihkan taman. Semua siswa membawa sapu, cangkul, dan kantong sampah. Setelah bekerja sama, taman sekolah menjadi indah dan bersih.”
Ide pokok: Kegiatan gotong royong membersihkan taman sekolah.


2. Memahami Instruksi Lisan

Instruksi lisan adalah perintah atau arahan yang disampaikan melalui ucapan.

  • Ciri-ciri instruksi lisan:

    1. Disampaikan dengan kata kerja perintah (ambil, dengarkan, tulis, kerjakan, buang, rapikan, dsb.)

    2. Disampaikan dengan intonasi jelas.

    3. Meminta tindakan nyata.

Contoh instruksi lisan:

  • “Tolong rapikan meja sebelum pulang.”

  • “Buka buku halaman 25 dan kerjakan soal nomor 1 sampai 5.”


3. Cara Memahami Pesan Lisan

  1. Dengarkan dengan seksama.

  2. Fokus pada kata kunci.

  3. Catat atau ulangi kembali untuk memastikan.

  4. Tanyakan bila kurang jelas.


4. Berbicara dengan Santun

Ketika berbicara atau menyampaikan pesan:

  • Gunakan kata-kata sopan.

  • Atur volume suara (tidak terlalu keras atau pelan).

  • Gunakan intonasi yang sesuai (tidak datar, tidak membentak).

  • Gunakan gestur tubuh yang wajar (tersenyum, menunjuk seperlunya, mengangguk).

5. Pengertian Tanda Tanya

Tanda tanya (?) adalah tanda baca yang digunakan pada akhir kalimat tanya.
Kalimat tanya adalah kalimat yang bertujuan untuk menanyakan sesuatu.


2. Ciri-Ciri Kalimat Tanya


Biasanya menggunakan kata tanya: apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, bagaimana.
Dibacakan dengan intonasi naik.
Diakhiri dengan tanda tanya (?).

3. Contoh Kalimat Tanya


Siapa nama temanmu?
Apa yang sedang kamu baca?
Di mana rumah nenekmu?
Kapan kamu berangkat ke sekolah?
Mengapa kamu terlambat datang?
Bagaimana cara merawat tanaman?

4. Kesalahan yang Harus Dihindari

❌ Jangan menggunakan titik (.) pada kalimat tanya.
Apa kabar kamu. (salah)
✅ Gunakan tanda tanya (?).
Apa kabar kamu? (benar)


Latihan Soal

  1. Ide pokok adalah ….
    a. Kata yang sering diulang dalam bacaan
    b. Gagasan utama yang menjadi inti bacaan
    c. Kalimat terakhir dalam paragraf
    d. Informasi tambahan dalam teks

  2. Yang termasuk contoh instruksi lisan adalah ….
    a. “Hari ini cuacanya sangat cerah.”
    b. “Tolong kumpulkan buku latihan di meja guru.”
    c. “Taman sekolah terlihat indah setelah dibersihkan.”
    d. “Kemarin, kami pergi ke museum.”

  3. Saat menyampaikan pesan lisan, intonasi yang tepat berarti ….
    a. Membentak agar didengar jelas
    b. Berbicara datar tanpa ekspresi
    c. Mengatur naik-turun suara sesuai maksud
    d. Berbicara pelan saja agar sopan

  4.  Lengkapilah kalimat berikut dengan tanda baca yang tepat!

Siapa nama gurumu …
Kamu sedang bermain apa …
Bagaimana cuaca hari ini …


PKN

Capaian Penbelajaran :

Peserta didik mengidentifikasi dan melaksanakan aturan di sekolah dan lingkungan tempat tinggal, mengidentifikasi dan melaksanakan hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga dan sebagai warga sekolah. 

Tujuan Pembelajaran:

2.2 Peserta didik mengetahui hak dan kewajiban di rumah dan di sekolah, mematuhi dan melaksanakan hak dan kewajiban dalam kegiatan sehari-hari di rumah dan sekolah

Alur Tujuan Pembelajaran:

2.2.1 Peserta didik mengetahui perbedaan antara hak dan kewajiban serta dapat mengidentifikasi contoh hak dan kewajiban di rumah dan di sekolah. 

Materi: 



1. Pengertian Hak dan Kewajiban

  • Hak adalah sesuatu yang layak diterima setiap orang.
    Contoh: hak untuk bermain, hak mendapat kasih sayang, hak mendapat pendidikan.

  • Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan oleh setiap orang dengan penuh tanggung jawab.
    Contoh: kewajiban menghormati orang tua, kewajiban belajar, kewajiban menjaga kebersihan.

Hak dan kewajiban harus seimbang. Jika hanya menuntut hak tetapi tidak melaksanakan kewajiban, maka akan terjadi ketidakharmonisan.


2. Contoh Hak dan Kewajiban di Rumah

  • Hak di rumah

    • Mendapat kasih sayang dari orang tua

    • Mendapat makanan yang sehat

    • Mendapat tempat tinggal yang layak

  • Kewajiban di rumah

    • Membantu orang tua

    • Menjaga kebersihan rumah

    • Menghormati anggota keluarga


3. Contoh Hak dan Kewajiban di Sekolah

  • Hak di sekolah

    • Mendapat pelajaran dari guru

    • Bermain bersama teman

    • Menggunakan fasilitas sekolah

  • Kewajiban di sekolah

    • Belajar dengan sungguh-sungguh

    • Mematuhi peraturan sekolah

    • Menjaga kebersihan dan fasilitas sekolah


4. Pentingnya Melaksanakan Hak dan Kewajiban

  • Jika hak dan kewajiban dilaksanakan dengan baik, maka kehidupan di rumah dan sekolah akan menjadi tertib, aman, dan harmonis.

  • Jika kewajiban diabaikan, hak yang diterima bisa terganggu.


Latihan Soal

A. Soal Pilihan Ganda

  1. Yang termasuk hak di rumah adalah …
    a. Membantu orang tua mencuci piring
    b. Mendapat makanan yang sehat
    c. Menyapu lantai rumah
    d. Membersihkan kamar tidur

  2. Yang termasuk kewajiban di sekolah adalah …
    a. Mendapat bimbingan dari guru
    b. Mendapat teman bermain
    c. Mengikuti pelajaran dengan baik
    d. Mendapat fasilitas belajar

  3. Jika seorang anak hanya menuntut hak tanpa melaksanakan kewajiban, maka …
    a. Lingkungan menjadi tertib
    b. Hubungan dengan orang lain menjadi baik
    c. Akan timbul masalah dan ketidakharmonisan
    d. Semua orang merasa bahagia

Matematika

Capaian Penbelajaran :

Peserta didik dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan 

Tujuan Pembelajaran:

1.2 Peserta didik dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan 

Alur Tujuan Pembelajaran:

1.2.1 Peserta didik mengenal dan menyatakan nilai uang dalam satuan ribuan 

1.2.2 peserta didik menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan uang dengan satuan ribuan

Materi: 

    Pengenalan Uang dalam Satuan Ribuan

  • Pengertian: Uang dalam satuan ribuan adalah uang yang nilainya kelipatan 1.000 rupiah.

  • Contoh pecahan uang kertas dalam ribuan:

    • Rp 1.000

    • Rp 2.000

    • Rp 5.000

    • Rp 10.000

    • Rp 20.000

    • Rp 50.000

    • Rp 100.000 (walau nilainya besar, tetap kelipatan ribuan)

Contoh pembacaan:

  • Rp 1.000 dibaca seribu rupiah

  • Rp 20.000 dibaca dua puluh ribu rupiah

  • Rp 75.000 dibaca tujuh puluh lima ribu rupiah


2. Menyatakan Nilai Uang dalam Satuan Ribuan

  • Untuk menyatakan nilai uang dalam ribuan, cukup melihat angka ribuannya.

  • Misalnya:

    • Rp 5.000 = 5 ribu rupiah

    • Rp 15.000 = 15 ribu rupiah

    • Rp 120.000 = 120 ribu rupiah

Latihan singkat:

  1. Rp 8.000 → … ribu rupiah

  2. Rp 25.000 → … ribu rupiah

  3. Rp 100.000 → … ribu rupiah


3. Menyelesaikan Masalah Sehari-hari dengan Satuan Ribuan

Masalah sehari-hari yang dimaksud misalnya:

  • Membeli barang di toko

  • Menghitung kembalian

  • Menghitung total harga dari beberapa barang


Contoh 1 – Menjumlahkan harga barang
Harga 1 buku = Rp 5.000
Harga 1 pensil = Rp 2.000
Berapa total harga keduanya?

5 ribu + 2 ribu = 7 ribu rupiah (Rp 7.000)

Contoh 2 – Menghitung kembalian
Uang Rani = Rp 20.000
Harga minuman = Rp 8.000
Kembalian = 20 ribu – 8 ribu = 12 ribu rupiah (Rp 12.000)

Contoh 3 – Membandingkan harga
Harga tas A = Rp 50.000
Harga tas B = Rp 75.000
Tas yang lebih mahal adalah tas B.

Latihan Soal

  1. Harga sepatu = Rp 120.000, harga tas = Rp 80.000. Berapa total harga keduanya?

  2. Budi punya Rp 50.000. Ia membeli mainan seharga Rp 35.000. Berapa kembalian Budi?

  3. Sebutkan 3 contoh uang kertas dalam satuan ribuan yang kamu ketahui.

  4. Sinta membeli 4 buku, masing-masing seharga Rp 6.000. Berapa total harga yang harus dibayar Sinta?

Kesimpulan

Penutup
"Hari ini adalah langkah pertama menuju masa depanmu. Jangan takut untuk mencoba, jangan ragu untuk bertanya, dan jangan malu untuk belajar. Setiap hal besar dimulai dari keberanian kecil di hari pertama. Ayo semangat! Sekolah bukan hanya tempat belajar, tapi juga tempat bertumbuh dan bermimpi."

Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar