Hari/Tanggal : Rabu, 10 September 2025
Metode : diskusi dan kerja kelompok
Media : Video Pembelajaran, Lkpd
SBDPCapaian Penbelajaran :
Peserta didik Menilai karya dan penciptaan karya seni rupa dengan menggunakan kosa kata seni rupa yang telah di perlajari.
Tujuan Pembelajaran:
2.1 Peserta didik dapat menilai karya seni rupa dengan menggunakan kosa kata seni rupa.
Alur Tujuan Pembelajaran:
2.1.1 Peserta didik mengamati beberapa contoh karya seni rupa (gambar, patung, kolase, dll) dan mendeskripsikan unsur seni rupa yang terlihat dengan mengunakan kosa kata seni rupa.
Materi:
Halo Hari ini kita akan belajar menilai sebuah karya seni. Keren kan? Menilai karya seni itu artinya kita menceritakan apa saja yang kita lihat di dalam karya tersebut.
Yuk, kita kenali unsur-unsur dasar dalam seni rupa!
Capaian Penbelajaran :
Peserta didik Menilai karya dan penciptaan karya seni rupa dengan menggunakan kosa kata seni rupa yang telah di perlajari.
Tujuan Pembelajaran:
2.1 Peserta didik dapat menilai karya seni rupa dengan menggunakan kosa kata seni rupa.
Alur Tujuan Pembelajaran:
2.1.1 Peserta didik mengamati beberapa contoh karya seni rupa (gambar, patung, kolase, dll) dan mendeskripsikan unsur seni rupa yang terlihat dengan mengunakan kosa kata seni rupa.
Materi:
Halo Hari ini kita akan belajar menilai sebuah karya seni. Keren kan? Menilai karya seni itu artinya kita menceritakan apa saja yang kita lihat di dalam karya tersebut.
Yuk, kita kenali unsur-unsur dasar dalam seni rupa!
1. Titik ⚫
Semua gambar berawal dari sebuah titik. Titik adalah unsur yang paling kecil. Jika titik-titik dikumpulkan, bisa menjadi gambar yang indah, lho!
Semua gambar berawal dari sebuah titik. Titik adalah unsur yang paling kecil. Jika titik-titik dikumpulkan, bisa menjadi gambar yang indah, lho!
2. Garis 〰️
Garis adalah kumpulan dari titik-titik yang memanjang. Ada banyak macam garis yang bisa kita temukan di sebuah gambar:
Garis Lurus: Tegas dan kaku.
Garis Lengkung: Terlihat lembut dan santai.
Garis Zig-zag: Seperti gunung, terlihat runcing dan tajam.
Garis Gelombang: Seperti ombak di laut.
Coba lihat di sekitarmu, adakah benda yang memiliki garis-garis ini?
Garis adalah kumpulan dari titik-titik yang memanjang. Ada banyak macam garis yang bisa kita temukan di sebuah gambar:
Garis Lurus: Tegas dan kaku.
Garis Lengkung: Terlihat lembut dan santai.
Garis Zig-zag: Seperti gunung, terlihat runcing dan tajam.
Garis Gelombang: Seperti ombak di laut.
Coba lihat di sekitarmu, adakah benda yang memiliki garis-garis ini?
3. Bidang 🟦🟡🔺
Ketika ujung-ujung garis bertemu, maka akan membentuk bidang. Bidang itu datar. Contoh bidang yang sering kita lihat adalah:
Persegi
Lingkaran
Segitiga
Gambar rumah biasanya terdiri dari bidang persegi dan segitiga kan?
Ketika ujung-ujung garis bertemu, maka akan membentuk bidang. Bidang itu datar. Contoh bidang yang sering kita lihat adalah:
Persegi
Lingkaran
Segitiga
Gambar rumah biasanya terdiri dari bidang persegi dan segitiga kan?
4. Warna 🎨
Warna membuat karya seni menjadi lebih hidup dan indah! Ada tiga warna utama yang disebut warna primer :
Merah 🩸
Kuning ☀️
Biru 💧
Jika warna-warna ini dicampur, bisa menghasilkan warna baru, lho! Misalnya, biru dicampur kuning akan menjadi hijau.
Warna membuat karya seni menjadi lebih hidup dan indah! Ada tiga warna utama yang disebut warna primer :
Merah 🩸
Kuning ☀️
Biru 💧
Jika warna-warna ini dicampur, bisa menghasilkan warna baru, lho! Misalnya, biru dicampur kuning akan menjadi hijau.
5. Bentuk 🧊⚽
Bentuknya adalah unsur yang membuat sesuatu terlihat mempunyai isi atau volume (tiga dimensi). Kalau bidang itu datar, bentuk itu punya ruang.
Gambar kubus adalah bentuk dari bidang persegi.
Gambar bola adalah bentuk dari bidang lingkaran.
Bentuknya adalah unsur yang membuat sesuatu terlihat mempunyai isi atau volume (tiga dimensi). Kalau bidang itu datar, bentuk itu punya ruang.
Gambar kubus adalah bentuk dari bidang persegi.
Gambar bola adalah bentuk dari bidang lingkaran.
Soal Esai SBDP
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawabanmu sendiri ya!
Coba amati gambar pensil yang ada di mejamu atau bayangkan sebuah pensil. Permasalahan unsur-unsur seni rupa apa saja yang kamu lihat pada pensil itu! (Contoh: garis, warna, bentuk).
Apa perbedaan antara garis dan bidang dalam sebuah gambar? jelaskan dengan bahasamu sendiri!
Jika kamu diminta untuk menggambar pemandangan pantai, unsur-unsur seni rupa apa saja yang akan kamu gunakan? Ceritakan gambar seperti apa yang akan kamu buat!
Coba amati gambar pensil yang ada di mejamu atau bayangkan sebuah pensil. Permasalahan unsur-unsur seni rupa apa saja yang kamu lihat pada pensil itu! (Contoh: garis, warna, bentuk).
Apa perbedaan antara garis dan bidang dalam sebuah gambar? jelaskan dengan bahasamu sendiri!
Jika kamu diminta untuk menggambar pemandangan pantai, unsur-unsur seni rupa apa saja yang akan kamu gunakan? Ceritakan gambar seperti apa yang akan kamu buat!
IPAS
Capaian Penbelajaran :
Peserta didik memahami siklus makhluk hidup dan upaya pelestariannya.
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat memahami tahapan siklus hewan dan tumbuhan serta pentingnya menjaga kelestariannya makhluk hidup.
Alur Tujuan Pembelajaran:
Pesrta didik membuat skema siklus hidup dengan beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan skitar dan upaya pelestariannya.
Materi:
Pernahkah kamu melihat anak ayam yang kecil? Lama-kelamaan, anak ayam itu akan tumbuh besar menjadi ayam dewasa, kan? Nah, perubahan dari kecil hingga dewasa itu disebut daur hidup.
Semua makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan, punya daur hidupnya masing-masing. Yuk, kita pelajari bersama!
Capaian Penbelajaran :
Peserta didik memahami siklus makhluk hidup dan upaya pelestariannya.
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat memahami tahapan siklus hewan dan tumbuhan serta pentingnya menjaga kelestariannya makhluk hidup.
Alur Tujuan Pembelajaran:
Pesrta didik membuat skema siklus hidup dengan beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan skitar dan upaya pelestariannya.
Materi:
Pernahkah kamu melihat anak ayam yang kecil? Lama-kelamaan, anak ayam itu akan tumbuh besar menjadi ayam dewasa, kan? Nah, perubahan dari kecil hingga dewasa itu disebut daur hidup.
Semua makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan, punya daur hidupnya masing-masing. Yuk, kita pelajari bersama!
Apa itu Daur Hidup?
Daur hidup adalah seluruh tahapan perubahan yang dialami makhluk hidup selama masa hidupnya. Mulai dari lahir atau menetas, tumbuh menjadi anak-anak, menjadi dewasa, berkembang biak (punya anak), lalu mati. Proses ini terus berputar seperti roda, makanya disebut juga siklus hidup.
Daur hidup adalah seluruh tahapan perubahan yang dialami makhluk hidup selama masa hidupnya. Mulai dari lahir atau menetas, tumbuh menjadi anak-anak, menjadi dewasa, berkembang biak (punya anak), lalu mati. Proses ini terus berputar seperti roda, makanya disebut juga siklus hidup.
Contoh Daur Hidup Hewan
Daur hidup hewan ada yang berbeda-beda, lho. Ada yang sejak kecil sudah mirip induknya, ada juga yang bentuknya sangat berbeda!
1. Daur Hidup Ayam 🐔
Ayam adalah contoh hewan yang tidak banyak berubah bentuknya.
Telur: Ayam dewasa bertelur.
Anak Ayam: Telur menetas menjadi anak ayam yang kecil dan lucu. Bentuknya sudah mirip ayam dewasa, kan?
Ayam Dewasa: Anak ayam tumbuh besar menjadi ayam jantan atau betina dewasa yang bisa bertelur lagi.
Skema Daur Hidup Ayam:
Telur ➔ Anak Ayam ➔ Ayam Dewasa
2. Daur Hidup Kupu-Kupu 🦋
Nah, kalau kupu-kupu, bentuknya berubah-ubah. Perubahan bentuk ini disebut metamorfosis.
Telur: Kupu-kupu dewasa meletakkan telurnya di atas daun.
Ulat (Larva): Telur menetas menjadi ulat. Tugas ulat adalah makan daun sebanyak-banyaknya agar cepat besar.
Kepompong (Pupa): Setelah cukup besar, ulat akan berubah menjadi kepompong. Di dalam kepompong, ulat berubah bentuk.
Kupu-Kupu Dewasa: Kepompong akan terbuka dan keluarlah kupu-kupu yang indah! Kupu-kupu ini nanti akan bertelur lagi.
Skema Daur Hidup Kupu-Kupu:
Telur ➔ Ulat ➔ Kepompong ➔ Kupu-Kupu
Daur hidup hewan ada yang berbeda-beda, lho. Ada yang sejak kecil sudah mirip induknya, ada juga yang bentuknya sangat berbeda!
1. Daur Hidup Ayam 🐔 Ayam adalah contoh hewan yang tidak banyak berubah bentuknya.
Telur: Ayam dewasa bertelur.
Anak Ayam: Telur menetas menjadi anak ayam yang kecil dan lucu. Bentuknya sudah mirip ayam dewasa, kan?
Ayam Dewasa: Anak ayam tumbuh besar menjadi ayam jantan atau betina dewasa yang bisa bertelur lagi.
Skema Daur Hidup Ayam: Telur ➔ Anak Ayam ➔ Ayam Dewasa
2. Daur Hidup Kupu-Kupu 🦋 Nah, kalau kupu-kupu, bentuknya berubah-ubah. Perubahan bentuk ini disebut metamorfosis.
Telur: Kupu-kupu dewasa meletakkan telurnya di atas daun.
Ulat (Larva): Telur menetas menjadi ulat. Tugas ulat adalah makan daun sebanyak-banyaknya agar cepat besar.
Kepompong (Pupa): Setelah cukup besar, ulat akan berubah menjadi kepompong. Di dalam kepompong, ulat berubah bentuk.
Kupu-Kupu Dewasa: Kepompong akan terbuka dan keluarlah kupu-kupu yang indah! Kupu-kupu ini nanti akan bertelur lagi.
Skema Daur Hidup Kupu-Kupu: Telur ➔ Ulat ➔ Kepompong ➔ Kupu-Kupu
Contoh Daur Hidup Tumbuhan
Tumbuhan juga punya daur hidup, lho. Misalnya, tanaman kacang hijau.
Daur Hidup Tanaman Kacang Hijau 🌱
Biji: Semua berawal dari biji kacang hijau yang kita tanam di tanah.
Kecambah: Biji akan mulai tumbuh, mengeluarkan akar ke bawah dan tunas ke atas.
Tanaman Muda: Tunas akan terus tumbuh menjadi tanaman kecil dengan beberapa daun.
Tanaman Dewasa: Tanaman akan menjadi besar, kuat, dan berbunga. Dari bunga inilah akan muncul buah (polong) yang berisi biji kacang hijau baru.
Skema Daur Hidup Tanaman:
Biji ➔ Kecambah ➔ Tanaman Muda ➔ Tanaman Dewasa (berbunga dan berbuah)
Tumbuhan juga punya daur hidup, lho. Misalnya, tanaman kacang hijau.
Daur Hidup Tanaman Kacang Hijau 🌱
Biji: Semua berawal dari biji kacang hijau yang kita tanam di tanah.
Kecambah: Biji akan mulai tumbuh, mengeluarkan akar ke bawah dan tunas ke atas.
Tanaman Muda: Tunas akan terus tumbuh menjadi tanaman kecil dengan beberapa daun.
Tanaman Dewasa: Tanaman akan menjadi besar, kuat, dan berbunga. Dari bunga inilah akan muncul buah (polong) yang berisi biji kacang hijau baru.
Skema Daur Hidup Tanaman: Biji ➔ Kecambah ➔ Tanaman Muda ➔ Tanaman Dewasa (berbunga dan berbuah)
Pentingnya Menjaga Kelestarian Makhluk Hidup
Sekarang kita tahu kalau setiap makhluk hidup itu punya perjalanan hidup yang luar biasa. Tapi, daur hidup ini bisa terganggu kalau lingkungan kita rusak. Kenapa kita harus menjaganya?
Agar tidak punah: Jika hewan dan tumbuhan tidak bisa berkembang biak, lama-lama mereka akan habis.
Menjaga keseimbangan alam: Setiap makhluk hidup punya peran penting. Misalnya, kupu-kupu membantu bunga berkembang biak.
Sumber makanan: Banyak hewan dan tumbuhan menjadi makanan untuk kita.
Upaya Pelestarian yang Bisa Kita Lakukan:
Tidak merusak tanaman: Jangan memetik bunga atau mencabut tanaman sembarangan.
Menyayangi hewan: Jangan menyakiti hewan di sekitar kita.
Menjaga kebersihan lingkungan: Buanglah sampah pada tempatnya agar lingkungan hidup hewan dan tumbuhan tetap bersih.
Menanam pohon: Menanam pohon membantu menyediakan rumah dan makanan bagi banyak hewan.
Dengan menjaga lingkungan, kita membantu semua makhluk hidup agar bisa terus melanjutkan daur hidupnya dengan baik.
Sekarang kita tahu kalau setiap makhluk hidup itu punya perjalanan hidup yang luar biasa. Tapi, daur hidup ini bisa terganggu kalau lingkungan kita rusak. Kenapa kita harus menjaganya?
Agar tidak punah: Jika hewan dan tumbuhan tidak bisa berkembang biak, lama-lama mereka akan habis.
Menjaga keseimbangan alam: Setiap makhluk hidup punya peran penting. Misalnya, kupu-kupu membantu bunga berkembang biak.
Sumber makanan: Banyak hewan dan tumbuhan menjadi makanan untuk kita.
Upaya Pelestarian yang Bisa Kita Lakukan:
Tidak merusak tanaman: Jangan memetik bunga atau mencabut tanaman sembarangan.
Menyayangi hewan: Jangan menyakiti hewan di sekitar kita.
Menjaga kebersihan lingkungan: Buanglah sampah pada tempatnya agar lingkungan hidup hewan dan tumbuhan tetap bersih.
Menanam pohon: Menanam pohon membantu menyediakan rumah dan makanan bagi banyak hewan.
Dengan menjaga lingkungan, kita membantu semua makhluk hidup agar bisa terus melanjutkan daur hidupnya dengan baik.
Soal Esai IPA
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawabanmu sendiri ya!
Pilihlah satu hewan yang ada di sekitarmu (misalnya kucing, ikan, atau katak), lalu gambarlah skema daur hidup hewan tersebut dan beri penjelasan singkat di setiap tahapannya!
Jelaskan tahapan daur hidup pada kupu-kupu menggunakan bahasamu sendiri! Mengapa daur hidup kupu-kupu disebut metamorfosis?
Mengapa kita harus menjaga kelestarian makhluk hidup? Sebutkan dua contoh cara yang bisa kamu lakukan di sekolah untuk menjaga kelestarian tumbuhan dan hewan!
BAHASA INDONESIATujuan Pembelajaran: Peserta didik menemukan ide pokok dan ide pendukung dalam teks narasi dan informasi yang di baca.
Materi:Hari ini kita akan belajar menjadi seorang detektif saat membaca sebuah cerita. Tugas seorang detektif adalah menemukan hal-hal penting dalam cerita.
Dalam setiap paragraf atau cerita pendek, pasti ada ide pokok dan ide pendukung. Apa itu, ya? Yuk, kita cari tahu!
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawabanmu sendiri ya!
Pilihlah satu hewan yang ada di sekitarmu (misalnya kucing, ikan, atau katak), lalu gambarlah skema daur hidup hewan tersebut dan beri penjelasan singkat di setiap tahapannya!
Jelaskan tahapan daur hidup pada kupu-kupu menggunakan bahasamu sendiri! Mengapa daur hidup kupu-kupu disebut metamorfosis?
Mengapa kita harus menjaga kelestarian makhluk hidup? Sebutkan dua contoh cara yang bisa kamu lakukan di sekolah untuk menjaga kelestarian tumbuhan dan hewan!
Hari ini kita akan belajar menjadi seorang detektif saat membaca sebuah cerita. Tugas seorang detektif adalah menemukan hal-hal penting dalam cerita.
Dalam setiap paragraf atau cerita pendek, pasti ada ide pokok dan ide pendukung. Apa itu, ya? Yuk, kita cari tahu!
Apa itu Ide Pokok?
Bayangkan sebuah paragraf itu seperti hamburger! 🍔
Ide Pokok adalah dagingnya. Ini adalah bagian paling penting, inti dari cerita, atau hal utama yang ingin disampaikan dalam paragraf itu. Tanpa daging, hamburger tidak akan lengkap, kan?
Ciri-ciri Ide Pokok:
Merupakan inti dari sebuah paragraf.
Biasanya hanya ada satu dalam satu paragraf.
Seringnya berada di awal kalimat, tapi kadang-kadang bisa juga di akhir.
Cara menemukannya: Tanyakan pada dirimu sendiri, "Paragraf ini sebenarnya sedang membicarakan apa, ya?" Jawaban singkatnya adalah ide pokok!
Bayangkan sebuah paragraf itu seperti hamburger! 🍔
Ide Pokok adalah dagingnya. Ini adalah bagian paling penting, inti dari cerita, atau hal utama yang ingin disampaikan dalam paragraf itu. Tanpa daging, hamburger tidak akan lengkap, kan?
Ciri-ciri Ide Pokok:
Merupakan inti dari sebuah paragraf.
Biasanya hanya ada satu dalam satu paragraf.
Seringnya berada di awal kalimat, tapi kadang-kadang bisa juga di akhir.
Cara menemukannya: Tanyakan pada dirimu sendiri, "Paragraf ini sebenarnya sedang membicarakan apa, ya?" Jawaban singkatnya adalah ide pokok!
Apa itu Ide Pendukung?
Kalau ide pokok adalah dagingnya, maka Ide Pendukung adalah roti, selada, tomat, dan sausnya. Bagian ini membuat "hamburger" atau paragraf kita menjadi lebih jelas, lengkap, dan enak dibaca.
Ciri-ciri Ide Pendukung:
Merupakan kalimat penjelas dari ide pokok.
Memberikan contoh, alasan, atau informasi tambahan.
Biasanya ada lebih dari satu dalam satu paragraf.
Kalau ide pokok adalah dagingnya, maka Ide Pendukung adalah roti, selada, tomat, dan sausnya. Bagian ini membuat "hamburger" atau paragraf kita menjadi lebih jelas, lengkap, dan enak dibaca.
Ciri-ciri Ide Pendukung:
Merupakan kalimat penjelas dari ide pokok.
Memberikan contoh, alasan, atau informasi tambahan.
Biasanya ada lebih dari satu dalam satu paragraf.
Yuk, Kita Coba Jadi Detektif!
Mari kita baca paragraf di bawah ini dan kita temukan mana "daging" dan mana "pelengkapnya".
Contoh Teks:
Hari Minggu kemarin, keluargaku bekerja bakti membersihkan rumah. Ayah bertugas membersihkan selokan di depan rumah. Ibu menyapu dan mengepel lantai. Aku sendiri membantu mengelap jendela dan merapikan mainan. Kakak membersihkan kamar tidurnya. Rumah kami pun menjadi bersih dan nyaman.
Ayo kita bedah bersama:
Tanya: Paragraf ini menceritakan tentang apa?
Menceritakan tentang kegiatan kerja bakti keluarga di hari Minggu.
Ide Pokok (Dagingnya 🍔):
Keluargaku bekerja bakti membersihkan rumah.
Kalimat ini adalah inti dari seluruh cerita di paragraf itu.
Ide Pendukung (Pelengkapnya 🥬🍅):
Ayah bertugas membersihkan selokan di depan rumah. (Ini penjelasan dari kerja bakti)
Ibu menyapu dan mengepel lantai. (Ini juga penjelasan)
Aku sendiri membantu mengelap jendela dan merapikan mainan. (Ini contoh lainnya)
Kakak membersihkan kamar tidurnya.
Mudah, kan? Dengan menemukan ide pokok dan ide pendukung, kita jadi lebih paham isi bacaan. Kamu sekarang adalah detektif cerita yang hebat!
Mari kita baca paragraf di bawah ini dan kita temukan mana "daging" dan mana "pelengkapnya".
Contoh Teks: Hari Minggu kemarin, keluargaku bekerja bakti membersihkan rumah. Ayah bertugas membersihkan selokan di depan rumah. Ibu menyapu dan mengepel lantai. Aku sendiri membantu mengelap jendela dan merapikan mainan. Kakak membersihkan kamar tidurnya. Rumah kami pun menjadi bersih dan nyaman.
Ayo kita bedah bersama:
Tanya: Paragraf ini menceritakan tentang apa?
Menceritakan tentang kegiatan kerja bakti keluarga di hari Minggu.
Ide Pokok (Dagingnya 🍔):
Keluargaku bekerja bakti membersihkan rumah.Kalimat ini adalah inti dari seluruh cerita di paragraf itu.
Ide Pendukung (Pelengkapnya 🥬🍅):
Ayah bertugas membersihkan selokan di depan rumah.(Ini penjelasan dari kerja bakti)Ibu menyapu dan mengepel lantai.(Ini juga penjelasan)Aku sendiri membantu mengelap jendela dan merapikan mainan.(Ini contoh lainnya)Kakak membersihkan kamar tidurnya.
Mudah, kan? Dengan menemukan ide pokok dan ide pendukung, kita jadi lebih paham isi bacaan. Kamu sekarang adalah detektif cerita yang hebat!
Soal Esai Bahasa Indonesia
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawabanmu sendiri ya!
Bacalah paragraf di bawah ini! Tentukan mana yang merupakan ide pokok dan mana yang merupakan ide pendukung-nya!
Kucing adalah hewan peliharaan yang sangat lucu. Bulunya tebal dan halus saat dielus. Matanya bulat dan bersinar di malam hari. Tingkahnya juga sangat menggemaskan saat sedang bermain bola benang.
Menurutmu, apa bedanya ide pokok dengan ide pendukung dalam sebuah cerita? Jelaskan dengan bahasamu sendiri!
Buatlah dua kalimat yang menjadi ide pendukung untuk ide pokok berikut ini:
Ide Pokok: Liburan ke rumah nenek sangat menyenangkan.
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawabanmu sendiri ya!
Bacalah paragraf di bawah ini! Tentukan mana yang merupakan ide pokok dan mana yang merupakan ide pendukung-nya!
Kucing adalah hewan peliharaan yang sangat lucu. Bulunya tebal dan halus saat dielus. Matanya bulat dan bersinar di malam hari. Tingkahnya juga sangat menggemaskan saat sedang bermain bola benang.
Menurutmu, apa bedanya ide pokok dengan ide pendukung dalam sebuah cerita? Jelaskan dengan bahasamu sendiri!
Buatlah dua kalimat yang menjadi ide pendukung untuk ide pokok berikut ini:
Ide Pokok:
Liburan ke rumah nenek sangat menyenangkan.
Kesimpulan
Penutup"Hari ini adalah langkah pertama menuju masa depanmu. Jangan takut untuk mencoba, jangan ragu untuk bertanya, dan jangan malu untuk belajar. Setiap hal besar dimulai dari keberanian kecil di hari pertama. Ayo semangat! Sekolah bukan hanya tempat belajar, tapi juga tempat bertumbuh dan bermimpi."
Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Tidak ada komentar:
Posting Komentar