Hari/Tanggal : Senin, 28 Juli 2025
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Apersepsi
Anak-anak bagaimana kabarnya? Sebelum belajar, mari kita menyimak tausiyah, melaksanakan sholat dhuha dan muraja'ah.
Alhamdulillah kita Hari ini kita dapat berjumpa kembali pada hari Senin, 28 Juli 2025. Ibu guru mengucapkan terima kasih banyak atas semangat yang telah anak-anak ibu guru lakukan pada setiap pertemuan.
Semangat selalu ya Anak - anak hebat ibu guru, semoga materi yang akan kita pelajari hari ini dapat kita pahami dan bermanfaat ke depannya.
IPASCapaian Penbelajaran :
Peserta didik memahami bentuk dan fungsi panca indra
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik menganalisis hubungan antar bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindera).
Alur Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat menjelaskan fungsi masing-masing pancaindera
Metode Pembelajaran:
Ceramah interaktif – untuk penyampaian konsep dan contoh.
Diskusi kelompok kecil – untuk latihan dan pemahaman bersama.
Demonstrasi – untuk menumbuhkan partisipasi dan pemahaman mendalam.
Media Pembelajaran:
- visual anggota pancaindera melalui media cetak
- video pembelajaran
- demonstrasi anggota tubuh pancaindera
Materi:
Anggota Tubuh (Pancaindera)
Capaian Penbelajaran :
Peserta didik memahami bentuk dan fungsi panca indra
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik menganalisis hubungan antar bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindera).
Alur Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat menjelaskan fungsi masing-masing pancaindera
Metode Pembelajaran:
Ceramah interaktif – untuk penyampaian konsep dan contoh.
Diskusi kelompok kecil – untuk latihan dan pemahaman bersama.
Demonstrasi – untuk menumbuhkan partisipasi dan pemahaman mendalam.
Media Pembelajaran:
- visual anggota pancaindera melalui media cetak
- video pembelajaran
- demonstrasi anggota tubuh pancaindera
Materi:
Anggota Tubuh (Pancaindera)
Pancaindra: Mengenal Cara Kita Merasakan Dunia (Kurikulum Merdeka Kelas 3)
Halo anak-anak kelas 3! Kali ini kita akan belajar tentang sesuatu yang sangat menarik dan penting dalam tubuh kita, yaitu pancaindra. Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana kita bisa melihat indahnya pelangi, mencium harumnya bunga, merasakan manisnya permen, mendengar merdunya musik, atau merasakan halusnya bulu kucing? Itu semua berkat pancaindra kita!
Pancaindra adalah lima alat khusus di tubuh kita yang membantu kita merasakan dan memahami dunia di sekitar kita. Yuk, kita kenal lebih dekat satu per satu!
Halo anak-anak kelas 3! Kali ini kita akan belajar tentang sesuatu yang sangat menarik dan penting dalam tubuh kita, yaitu pancaindra. Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana kita bisa melihat indahnya pelangi, mencium harumnya bunga, merasakan manisnya permen, mendengar merdunya musik, atau merasakan halusnya bulu kucing? Itu semua berkat pancaindra kita!
Pancaindra adalah lima alat khusus di tubuh kita yang membantu kita merasakan dan memahami dunia di sekitar kita. Yuk, kita kenal lebih dekat satu per satu!
1. Mata (Indra Penglihatan)
Mata adalah indra penglihatan kita. Dengan mata, kita bisa melihat berbagai bentuk, warna, ukuran, dan jarak benda. Kita bisa membaca buku, menonton film, melihat wajah teman, dan menikmati pemandangan alam.
Cara kerja singkat: Cahaya masuk ke mata, lalu diteruskan ke otak yang kemudian menerjemahkan cahaya tersebut menjadi gambar yang kita lihat.
Contoh kegiatan:
Mengamati warna-warna pada benda di sekitar.
Membedakan bentuk-bentuk geometri.
Membaca tulisan.
Mata adalah indra penglihatan kita. Dengan mata, kita bisa melihat berbagai bentuk, warna, ukuran, dan jarak benda. Kita bisa membaca buku, menonton film, melihat wajah teman, dan menikmati pemandangan alam.
Cara kerja singkat: Cahaya masuk ke mata, lalu diteruskan ke otak yang kemudian menerjemahkan cahaya tersebut menjadi gambar yang kita lihat.
Contoh kegiatan:
Mengamati warna-warna pada benda di sekitar.
Membedakan bentuk-bentuk geometri.
Membaca tulisan.
2. Telinga (Indra Pendengaran)
Telinga adalah indra pendengaran kita. Dengan telinga, kita bisa mendengar berbagai jenis suara, mulai dari suara lembut seperti bisikan angin sampai suara keras seperti deru mesin. Kita bisa mendengar musik, suara teman berbicara, atau suara alarm.
Cara kerja singkat: Getaran suara ditangkap oleh telinga, lalu diubah menjadi sinyal yang dikirim ke otak untuk diterjemahkan sebagai suara.
Contoh kegiatan:
Membedakan suara hewan.
Mendengarkan musik dan membedakan nadanya.
Mendengar teman berbicara.
Telinga adalah indra pendengaran kita. Dengan telinga, kita bisa mendengar berbagai jenis suara, mulai dari suara lembut seperti bisikan angin sampai suara keras seperti deru mesin. Kita bisa mendengar musik, suara teman berbicara, atau suara alarm.
Cara kerja singkat: Getaran suara ditangkap oleh telinga, lalu diubah menjadi sinyal yang dikirim ke otak untuk diterjemahkan sebagai suara.
Contoh kegiatan:
Membedakan suara hewan.
Mendengarkan musik dan membedakan nadanya.
Mendengar teman berbicara.
3. Hidung (Indra Penciuman)
Hidung adalah indra penciuman kita. Dengan hidung, kita bisa mencium berbagai bau, baik bau harum maupun bau tidak sedap. Kita bisa mencium aroma masakan enak, bau parfum, atau bau sampah.
Cara kerja singkat: Partikel-partikel bau masuk ke hidung dan merangsang saraf penciuman, yang kemudian mengirim sinyal ke otak untuk diidentifikasi sebagai bau tertentu.
Contoh kegiatan:
Mencium aroma makanan.
Membedakan bau bunga.
Mengenali bau parfum.
Hidung adalah indra penciuman kita. Dengan hidung, kita bisa mencium berbagai bau, baik bau harum maupun bau tidak sedap. Kita bisa mencium aroma masakan enak, bau parfum, atau bau sampah.
Cara kerja singkat: Partikel-partikel bau masuk ke hidung dan merangsang saraf penciuman, yang kemudian mengirim sinyal ke otak untuk diidentifikasi sebagai bau tertentu.
Contoh kegiatan:
Mencium aroma makanan.
Membedakan bau bunga.
Mengenali bau parfum.
4. Lidah (Indra Pengecap)
Lidah adalah indra pengecap kita. Dengan lidah, kita bisa merasakan berbagai rasa makanan, seperti manis, asin, asam, pahit, dan umami (gurih).
Cara kerja singkat: Makanan yang kita makan menyentuh bintil-bintil pengecap di lidah, yang kemudian mengirimkan sinyal rasa ke otak.
Contoh kegiatan:
Mencicipi buah-buahan dan membedakan rasanya.
Membedakan rasa pada permen.
Mengenali rasa makanan yang dimasak.
Lidah adalah indra pengecap kita. Dengan lidah, kita bisa merasakan berbagai rasa makanan, seperti manis, asin, asam, pahit, dan umami (gurih).
Cara kerja singkat: Makanan yang kita makan menyentuh bintil-bintil pengecap di lidah, yang kemudian mengirimkan sinyal rasa ke otak.
Contoh kegiatan:
Mencicipi buah-buahan dan membedakan rasanya.
Membedakan rasa pada permen.
Mengenali rasa makanan yang dimasak.
5. Kulit (Indra Peraba)
Kulit adalah indra peraba kita. Dengan kulit, kita bisa merasakan berbagai hal seperti sentuhan, tekanan, suhu (panas/dingin), dan rasa sakit. Kulit adalah indra yang paling luas karena menutupi seluruh tubuh kita.
Cara kerja singkat: Saraf-saraf kecil di bawah kulit merasakan sentuhan atau perubahan suhu, lalu mengirimkan sinyal ke otak untuk diinterpretasikan.
Contoh kegiatan:
Meraba permukaan benda (halus, kasar).
Merasa suhu air (panas, dingin).
Merasa sakit saat tergores.
Kulit adalah indra peraba kita. Dengan kulit, kita bisa merasakan berbagai hal seperti sentuhan, tekanan, suhu (panas/dingin), dan rasa sakit. Kulit adalah indra yang paling luas karena menutupi seluruh tubuh kita.
Cara kerja singkat: Saraf-saraf kecil di bawah kulit merasakan sentuhan atau perubahan suhu, lalu mengirimkan sinyal ke otak untuk diinterpretasikan.
Contoh kegiatan:
Meraba permukaan benda (halus, kasar).
Merasa suhu air (panas, dingin).
Merasa sakit saat tergores.
Mengapa Pancaindra Itu Penting?
Pancaindra sangat penting bagi kita karena membantu kita:
Mengenali bahaya: Misalnya, kita bisa mencium bau asap jika ada kebakaran, atau merasakan panasnya api.
Menikmati kehidupan: Kita bisa menikmati indahnya alam, lezatnya makanan, dan merdunya musik.
Belajar dan berinteraksi: Kita bisa belajar dari lingkungan sekitar dan berinteraksi dengan orang lain.
Pancaindra sangat penting bagi kita karena membantu kita:
Mengenali bahaya: Misalnya, kita bisa mencium bau asap jika ada kebakaran, atau merasakan panasnya api.
Menikmati kehidupan: Kita bisa menikmati indahnya alam, lezatnya makanan, dan merdunya musik.
Belajar dan berinteraksi: Kita bisa belajar dari lingkungan sekitar dan berinteraksi dengan orang lain.
Cara Merawat Pancaindra
Agar pancaindra kita selalu sehat dan berfungsi dengan baik, kita perlu merawatnya:
Mata: Jangan membaca di tempat gelap, batasi waktu bermain gadget, makan makanan bergizi (wortel), dan periksa mata secara teratur.
Telinga: Jaga kebersihan telinga dengan hati-hati (jangan korek terlalu dalam), hindari suara terlalu keras.
Hidung: Jaga kebersihan hidung, hindari menghirup asap atau polusi.
Lidah: Jaga kebersihan mulut dan gigi, hindari makanan atau minuman yang terlalu panas/dingin.
Kulit: Mandi teratur, gunakan sabun yang sesuai, dan lindungi kulit dari sinar matahari langsung.
EVALUASI :
Mata: Jangan membaca di tempat gelap, batasi waktu bermain gadget, makan makanan bergizi (wortel), dan periksa mata secara teratur.
Telinga: Jaga kebersihan telinga dengan hati-hati (jangan korek terlalu dalam), hindari suara terlalu keras.
Hidung: Jaga kebersihan hidung, hindari menghirup asap atau polusi.
Lidah: Jaga kebersihan mulut dan gigi, hindari makanan atau minuman yang terlalu panas/dingin.
Kulit: Mandi teratur, gunakan sabun yang sesuai, dan lindungi kulit dari sinar matahari langsung.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar